Tentang Catatan Belajar Ilmu Hisab Falak

بِسۡمِ اللّٰهِ الرَّحۡمٰنِ الرَّحِيۡمِ

blog untuk mendokumentasikan berbagai catatan dalam belajar Ilmu Hisab Falak
blog untuk mendokumentasikan berbagai catatan dalam belajar Ilmu Hisab Falak

Berikut sekilas tentang Catatan Belajar Ilmu Hisab Falak dan penyusunnya:

  1. Tentang Catatan Belajar Ilmu Hisab Falak

    Catatan Belajarku Ilmu Hisab Falak merupakan sebuah blog yang disusun untuk mendokumentasikan berbagai catatan penyusun dalam belajar Ilmu Hisab Falak.

    Tujuan penyusunan Catatan Belajarku Ilmu Hisab Falak ini di samping sebagai sarana dokumentasi juga sebagai sarana, antara lain, untuk:

    1. Berbagi ilmu yang merupakan salah satu kewajiban yang harus dilaksanakan oleh setiap penuntut ilmu sebagai salah satu wujud pengamalan ilmu.

      Tujuan pertama ini bukan berarti penyusun telah selesai dalam mempelajari Ilmu Hisab Falak kemudian menyusun Catatan Belajarku Ilmu Hisab Falak untuk mengajari. Penyusun sama sekali belum selesai mempelajari Ilmu Hisab Falak, bahkan boleh dikatakan masih sangat pemula. Namun berangkat dari pengalaman penyusun setiap kali mempelajari bagian tertentu dari suatu bidang keilmuan kemudian hasil sementaranya dibagikan dalam berbagai sarana maka beberapa saat setelah itu mendapat masukan-masukan yang menambah pemahaman, memperbaiki kesalahan dan menambal kekurangan dalam memahami materi yang sedang dipelajari.

    2. Menjaring masukan-masukan dari pengunjung baik itu berupa saran atau kritik yang diharapkan dapat menambal berbagai kekurangan dan mengoreksi berbagai kesalahan penyusun dalam memahami materi-materi Ilmu Hisab Falak.

      Tujuan kedua ini merupakan tujuan yang paling penyusun harapkan berhasil dan yang merupakan pelaksanaan dari hasil pengalaman penyusun sebagaimana disebutkan dalam tujuan pertama.

      Tujuan kedua ini juga merupakan konsekuensi yang harus penyusun hadapi karena penyusun mempelajari Ilmu Hisab Falak ini kebanyakan secara autodidak. Penyusun mempelajari Ilmu Hisab Falak ini hanya berbekal pengetahuan tentang Matematika yang diwariskan oleh ayahanda penyusun, bahasa Arab dan Inggris untuk memahami sumber-sumber yang kebanyakan disusun dengan dua bahasa asing tersebut dan semangat serta ketertarikan untuk mengetahui sebagian materi Ilmu Hisab Falak.

    3. Memperkaya khazanah sarana belajar Ilmu Hisab Falak dalam Bahasa Indonesia dengan penyajian yang penyusun usahakan lebih tahap per tahap, إِنۡ شَاءَ اللّٰهُ, sehingga dapat diikuti oleh mereka yang baru memulai belajar Ilmu Hisab Falak.

      Tujuan ketiga ini muncul dalam benak penyusun sejak pertama kali mempelajari Ilmu Hisab Falak. Pengalaman penyusun saat memulai mempelajari Ilmu Hisab Falak antara lain sulitnya memperoleh sarana belajar yang memaparkan materi-materi Ilmu Hisab Falak dari dasar dan tahap per tahap. Sehingga saat itu penyusun benar-benar seperti mencari setetes air di padang pasir. Sangat haus namun alĥamdulillāh memperoleh air meski setetes demi setetes.

      Memang di era informasi yang sangat cepat ini, telah muncul banyak blog, situs bahkan grup-grup diskusi di jejaring sosial seperti Facebook yang membahas materi Ilmu Hisab Falak ini. Namun hanya sebagian kecil yang memaparkan materi-materinya secara mendetail dan tahap per tahap dan atau dengan tampilan yang sulit dibaca.

    Ketiga tujuan di atas tentunya hanya dapat terwujud dengan izin dan pertolongan dari Allah subĥānahu wa ta‘ālā semata. Tentunya dukungan dari pengunjung Catatan Belajarku Ilmu Hisab Falak juga menjadi salah satu faktor penyemangat penyusun untuk mewujudkan tujuan-tujuan di atas.

  2. Tentang Penyusun Catatan Belajar Ilmu Hisab Falak

    Tentang penyusun Catatan Belajarku Ilmu Hisab Falak dapat dibaca di blog utama penyusun yaitu Catatan Belajarku pada halaman Tentang Catatan Belajarku.

    Tentang proses belajar penyusun dalam bidang Ilmu Hisab Falak ini seperti disinggung di atas kebanyakan bersifat autodidak. Namun proses belajar secara autodidak tersebut tidaklah mungkin terwujud tanpa adanya proses belajar dari orang yang sudah ahli di bidangnya.

    Perkenalan pertama penyusun dengan Ilmu Hisab Falak adalah saat penyusun masih belajar di Universitas Sains Ilmu Al-Qur’an (UNSIQ) di Kalibeber Wonosobo. Tepatnya di semester V Fakultas Syariah Program Studi Ahwal Syakhshiyah tahun akademik 2003-2004. Penyusun hanya memperoleh mata kuliah Ilmu Falak I tentang perhitungan arah qiblah dan waktu shalat yang waktu itu disampaikan oleh Bp. Ahmad Izzuddin. Sungguh penyusun sangat berterimakasih kepada beliau yang menjadi pembuka pintu pertama bagi penyusun untuk lebih dalam mengenal Ilmu Hisab Falak. Terlebih setelah itu penyusun harus mempelajari Ilmu Hisab Falak secara autodidak sebagai akibat dari ketidakmampuan penyusun untuk menyelesaikan perkuliahan sejak akhir semester VI karena berbagai faktor.

    Alĥamdulillāh ketertarikan penyusun terhadap Ilmu Hisab Falak menjadi salah satu faktor penyemangat untuk melanjutkan mempelajarinya meskipun secara autodidak. Ditambah dengan sarana informasi yang semakin pesat memudahkan penyusun untuk mempelajari materi-materi Ilmu Hisab Falak ini.

    Bila ilmuwan-ilmuwan muslim pada masa kejayaan Islam dengan sarana informasi yang sangat jauh dari yang berkembang sekarang tetap memiliki semangat yang tidak tertandingi untuk menuntut ilmu dan mendokumentasikannya, sungguh betapa tidak bersyukurnya para penuntut ilmu muslim di era teknologi ini bila tidak melanjutkan semangat berilmu para pendahulunya.

Semoga Catatan Belajarku Ilmu Hisab Falak ini dengan seluruh tujuan penyusunannya dapat terwujud dan dapat bermanfaat bagi pengunjungnya terutama yang baru memulai belajar Ilmu Hisab Falak. Masukan-masukan berupa saran dan kritik sangatlah penyusun harapkan untuk menambal kekurangan dan memperbaiki kesalahan penyusun.

Terimakasih atas kunjungan Anda di Catatan Belajarku Ilmu Hisab Falak. Mari belajar dan berbagi hasil belajar!


Post a Comment

0 Comments